(0541)736852    (0541)748382    [email protected]

Pemprov Bantu Petani Plasma

27 September 2010 Admin Website Artikel 3825

SAMARINDA. Keinginan Pemprov Kaltim untuk membangun perkebunan kelapa sawit tampaknya tak hanya isapan jempol saja, itu dibuktikan dengan  bantuan dana yang diberikan kepada petani plasma. Nilai total bantuan yang diberikan tak tanggung-tanggung, mencapai Rp1,7 triliun.

Bantuan itu akan disalurkan kepada petani sepanjang tahun 2010 ini melalui Bankaltim. Ini adalah bagian dari program Pemprov Kaltim mengembangkan Kaltim sebagai pusat agrobisnis dan industri yang berbasis pada pertanian.


Untuk jumlah kredit ini pun meningkat dibanding tahun lalu yang hanya Rp 1,3 triliun, itupun khusus untuk petani plasma kelapa sawit sebesar Rp503 miliar, sisanya diperuntukkan ribuan koperasi di Kaltim untuk mengembangkan usahanya sebagai salah satu ujung tombak perekonomian Kaltim.


"Saya dapat laporan sudah tersalur Rp850 miliar. Itu artinya, geliat pebisnis kita untuk beralih kepada bidang pertanian dalam arti luas sudah semakin tinggi, dan tentunya hal ini menggembirakan dalam meningkatkan perekonomian rakyat Kaltim," kata Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.


Ia berharap, para petani plasma untuk dapat memanfaatkannya sebaik mungkin, sebab tak hanya kelapa sawit, karet dan plasma lainnya dapat dikembangkan dengan meminjam kredit dari Bankaltim.


"Migas dan tambang batu bara beberapa tahun ke depan akan habis. Beda pertanian dalam arti luas, setiap tahunnya saya selalu dengar cerita petani yang sukses, selalu mendapatkan untung yang berlipat, tak pernah merugi. Kalau juga ada, hanya sedikit saja, itupun karena barangkali ada kesalahan teknis saja," ujarnya.


Dalam kesempatan itu, Awang juga mengajak kepada seluruh perkumpulan atau paguyuban suku, etnis maupun yang lainnya di Kaltim, agar memiliki data base petani plasma yang dapat dikembangkan lebih luas.


"Apakah kita tidak bangga kalau petani dari jawa, bugis, banjar dan lainnya memiliki lahan kelapa sawit yang luas, dan dapat menghidupi perkumpulan atau peguyubannya. Nah sekarang mumpung Bankaltim siap menyalurkan kreditnya, segera laksanakan itu," tandasnya.

 

DIKUTIP DARI SAMARINDA POST, MINGGU, 26 SEPTEMBER 2010

Artikel Terkait